Pemalang -Bencana longsor di Banjarnegara, Jawa Tengah mengundang simpati dari komunitas motor Vespa. Sejumlah musisi atau seniman, serta komunitas Vespa yang tergabung dalam Scooterist Independent Pemalang (SIP), Padepokan Ngesti Budoyo, violet Distro,KCI dan P3 (Paguyuban Perantau Pemalang) dan komunitas Kosong Enam di Kabupaten Pemalang bergerak untuk membantu.
Rasa simpati itu kemudian mereka wujudkan dalam sebuah acara #menjandimanusia Charity for Banjarnegara yang serentak dilakukan kurang lebih di 11 kota seperti Purwokerto, Banjarnegara, Semarang, Solo, Yogyakarta, Batam, Pemalang, Cilacap, Purbalingga, Wonosobo 'Lewat Musik Kita Peduli Bencana' Pray to Banjarnegara digelar Rabu sore (17/12/2014) untuk Pemalang diadakan di pertigaan lampu merah jalan Jenderal Sudirman.
"Kami hanya punya kemampuan bermusik, itulah yang nanti kami persembahkan untuk menyentuh masyarakat agar menyisihkan dananya bagi saudara-saudara kita yang sedang terlanda musibah," papar Udin (Kobot), penggagas acara amal ini.
Acara yang dikemas bersama Komunitas musik dan Seniman, Scooterist dan komunitas seperti P3,KCI juga didukung salah satu provider telekomunikasi ini ternyata mendapat sambutan antusias penyanyi dan Group band dari sekitar Pemalang.
Pentas musik dadakan ini mendapatkan sambutan yang antusias dari para pengguna jalan yang sedang Melintas.
Kejadian langka itu pun mendapat perhatian dari sejumlah pengedara yang melintas. Sambil menenteng kardus bekas air mineral, mereka mendekati sejumlah pengendara yang berhenti di lampu merah untuk meminta sumbangan bagi korban tanah longsor di Banjarnegara.
Adapun donasi yang diperoleh dalam penggalangan dana tersebut dari sore hari sampai pukul 20.00 WIT totalnya mencapai Rp 11.723.200.
"Hari ini kami fokus melakukan penggalangan dana untuk meringankan beban saudara-saudara kami di Banjarnegara," kata Herman, salah satu anggota Relawan panggalangan dana tersebut.
Menurutnya bantuan yang terkumpul baik uang dan sembako dan pakaian pantas pakai rencana akan langsung diserahkan kepada korban bencana tanah longsor.(Kik)
Post a Comment