Bandung- Sekitar seribu motor Vespa dari berbagai
wilayah di Jabar turut memeriahkan peringatan HUT ke-68 RI di dengan
berkeliling Kota Bandung, Sabtu (17/8/2013). Mereka memulai konvoi dari
Lapangan Gasibu Bandung di Jalan Diponegoro dan akan finish di Balai
Kota Bandung di Jalan Wastukencana.
"Total anggota Vespa Antique Club (VAC) di Jabar ada 6 ribu. Tapi yang ikut konvoi hari ini sekitar seribu, ada perwakilan dari seluruh kabupaten kota di Jabar," ujar Oong Komara, Wakil Ketua VAC.
Seribu motor tersebut dilepas oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan usai pelaksanaan upacara di Lapangan Gasibu. Rute yang akan dilewati antara lain Jalan Diponegoro - Jalan Sentot Alibasyah - Fly Over Pasupati - Jalan Cihampelas dan berakhir di Balai Kota Bandung di Jalan Wastukencana.
"Nanti di Balai Kota kita akan ada atraksi motor juga," katanya.
Konvoi kendaraan bermotor para pecinta Vespa ini disebut Oong sudah dilakukan sejak tahun 1998 lalu dan menjadi agenda rutin mereka setiap tahunnya yang selalu ditunggu.
"Meskipun tidak ikut berjuang merebut kemerdekaan, tapi kami ingin ikut memeriahkan," tutur Oong.
Ribuan motor Vespa pun berjejer di sepanjang Jalan Diponegoro hingga Jalan Aria Jipang. Warga yang datang pun banyak yang berfoto bersama dengan latar belakang lautan Vespa tersebut.
Warna-warni Vespa dengan hiasan bendera merah putih pun perlahan menghilang, melaju menuju Balai Kota.
Sumber :Detikoto
"Total anggota Vespa Antique Club (VAC) di Jabar ada 6 ribu. Tapi yang ikut konvoi hari ini sekitar seribu, ada perwakilan dari seluruh kabupaten kota di Jabar," ujar Oong Komara, Wakil Ketua VAC.
Seribu motor tersebut dilepas oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan usai pelaksanaan upacara di Lapangan Gasibu. Rute yang akan dilewati antara lain Jalan Diponegoro - Jalan Sentot Alibasyah - Fly Over Pasupati - Jalan Cihampelas dan berakhir di Balai Kota Bandung di Jalan Wastukencana.
"Nanti di Balai Kota kita akan ada atraksi motor juga," katanya.
Konvoi kendaraan bermotor para pecinta Vespa ini disebut Oong sudah dilakukan sejak tahun 1998 lalu dan menjadi agenda rutin mereka setiap tahunnya yang selalu ditunggu.
"Meskipun tidak ikut berjuang merebut kemerdekaan, tapi kami ingin ikut memeriahkan," tutur Oong.
Ribuan motor Vespa pun berjejer di sepanjang Jalan Diponegoro hingga Jalan Aria Jipang. Warga yang datang pun banyak yang berfoto bersama dengan latar belakang lautan Vespa tersebut.
Warna-warni Vespa dengan hiasan bendera merah putih pun perlahan menghilang, melaju menuju Balai Kota.
Sumber :Detikoto
Post a Comment